www.musirawasterkini.com

OKU TIMUR -Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru bersama Bupati OKU Timur H. Lanosin, S.T. didampingi Wakil Bupati H.M. Adi Nugraha Purna Yudha, S.H. Ketua DPRD OKU Timur H. Beni Defitson, Dandim 0403 OKU, Kepala OPD, dan Camat, menghadiri Serah Terima Bantuan Program Sosial Bank Indonesia sekaligus meninjau pelaksanaan Vaksinasi, yang diselenggarakan di Desa Dadi Rejo, Kecamatan Belitang III, Selasa 21 Desember 2021.

Selain pelaksanaan vaksinasi dan serah terima bantuan juga dilakukan pengukuhan petani milenial dan pemberian CSR Bank Sumsel Babel dalam rangka mendukung program Sumsel Mandiri Pangan.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumsel, Hari Widodo dalam sambutannya menyampaikan, “Program sosial Bank Indonesia merupakan program kami di dalam mendukung peningkatan ekonomi daerah, kami lihat di OKU Timur dominan pada pertanian maka kami sangat mendukung untuk suksesnya gerakan Sumsel Mandiri Pangan. Kami juga berikan program sosial untuk 8 gapoktan, kami berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat seluas-luasnya di masyarakat. Kita yakin bersama kesulitan pasti ada kemudahan” ujarnya.

Bupati OKU Timur H. Lanosin, S.T. mengatakan, “Terima kasih setinggi-tingginya kepada Bapak Gubernur, Kepada Perwakilan Bank Indonesia Sumsel, dan juga kepada Bank Sumsel Babel yang hari ini telah memberikan program bantuan sosial dan mendukung program vaksinasi di OKU Timur. Semoga ini bisa bermanfaat bagi kelompok tani di sini dan soal vaksinasi Alhamdulillah antusias masyarakat OKU Timur cukup baik untuk mengikuti vaksinasi” ungkapnya.

Dalam arahan dan sambutannya, Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru menyampaikan “Hari ini saya datang untuk meninjau langsung vaksinasi, karena vaksin itu sayang penting. Tidak ada alasan untuk tidak vaksin, jangan takut vaksin, negara telah merestui dan MUI telah menghalalkan. Kemudian juga dalam kesempatan ini saya menyaksikan serah terima program sosial untuk pertanian dalam mendukung Sumsel Mandiri Pangan. Harapan saya masyarakat tidak lagi membeli pangan namun bisa menghasilkan sendiri” pungkasnya.

Sumber:Tim Diskominfo OKU Timur