Musirawasterkini.com – Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe memimpin rapat koordinasi (Rakor) dengan seluruh Staf Ahli, Asisten, Inspektur, Kepala OPD, Kabag, Camat, Direktur Linggau Bisa, Direktur PDAM dan Direktur RS Siti Aisyah, membahas APBD Tahun 2021 di Halaman Rumah Dinas Wali Kota Kelurahan Petanang, Selasa (6/10/2020).
Dalam kesempatan itu, wali kota menjelaskan program “Ayo Ngelong ke Lubuklinggau Tahun 2022” harus menjadi prioritas utama disamping agenda lain seperti program inovasi yang harus segera dijalankan.
Setiap dinas lanjut Wako harus ada program unggulan untuk bersaing ditingkat nasional sedangkan soal anggaran pasti akan disupport. “Ada empat poin, pertama setiap OPD wajib punya program unggulan maksimal. Ciptakanlah program untuk mengundang banyak orang berkunjung ke Kota Lubuklinggau,” ujarnya .
Kedua, harus mendata, menjadwalkan, membuat rundown kegiatan apa saja yang dilaksanakan khususnya pada tahun 2022.
Ketiga, sarana dan prasarana harus dilengkapi. Dengan demikian harus menyelesaikan pembangunan infrastruktur. “Saya sejak Jumat, meninjau beberapa pembangunan strategis seperti jalur exit toll, pembangunan beberapa gedung seperti gedung guru, beberapa taman terbuka dan lain sebagainya,” terang Nanan—sebutan akrab SN Prana Putra Sohe.
Dan terakhir, program digitalisasi harus dilaksanakan dimana seluruh OPD memiliki program kerja secara digitalisasi. “Karena sudah masuk era digitalisasi, maka pada 2021 semua pelayanan akan dilakukan secara digitalisasi,” paparnya.
Kegiatan rutin, dikatakan Wali Kota, tetap dilaksanakan. “Ingat, program Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 22.2.22 bukan hanya mengajak orang berwisata, namun melaksanakan event di Lubuklinggau sepanjang tahun, mulai 1 Januari 2022 hingga akhir Desember 2022,” pungkasnya. (*)